Friday, October 2, 2015

Dare to Dream Big ‘cuz Everything is Possible

Oleh Ratna Wahyuningsih

“Bermimpilah setiggih langit, jika kau jatuh, engkau akan jatuh diantara bintang-bintang” – Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia.  

Saya bersemangat mengejar cita dan cinta, sejak dari pertemuan perdana saya dengan kawanan di Initiative of Change Indonesia dalam event Youth Camp ke-7 di Puncak, Bogor tahun 2010, lalu bergabung bersama tim Garuda IofC Indonesia untuk Asia Pacific Youth Conference ke-11 di Phillip Island, Melbourne, Australia tahun 2011, dan mendapatkan beasiswa Fulbright untuk professional program studi di Community College Initiative Development di Everett, Washington State, Amerika tahun 2012-2013.  Agustus 2013, saya akan berkarir sebagai bisnis journalis di Bloomberg Business Indonesia magazine.

Who Am I?

Perkenalkan nama saya Ratna Wahyuningsih, saya dilahirkan di kota Pahlawan yakni, Surabaya. Tahun 2008, saya lulus pendidikan sarjana dari Universitas Airlangga, lalu saya memutuskan untuk merantau di ibukota Indonesia, Jakarta. Meninggalkan zona nyaman selama 23 tahun, berpindah untuk mengejar mimpi-mimpi besar saya. Ya, sedari saya duduk di bangku sekolah dasar, saya selalu bermimpi untuk bisa berkarir di Jakarta dan berkeliling dunia. Awal mula hal tersebut hanyalah sesuatu yang seakan tak mungkin untuk diraih, sesuatu yang mustahil. Namun, saya tak pernah menyerah, mimpi-mimpi besar itulah yang membangkitkan semangat hidup saya untuk selalu berusaha yang terbaik. Mimpi-mimpi saya mendorong pikiran, tenaga dan semangat saya untuk terus belajar dan mencari informasi apa saja yang berkaitan erat dengan pencapaian cita saya.

I won a Fulbright scholarship

July 2012, salah satu mimpi besar saya terwujud, saya dinyatakan lulus seleksi beasiswa Fulbright untuk program Community College Initiative Program 2012-2013, untuk bidang studi Journalistik di Amerika Serikat. “Dreams do come true, if we believe and work hard for it!  Perjuangan keras dan keyakinan saya berbuah hasil. Setelah mengalami kegagalan demi kegagalan, saya pun tetap berusaha dan ber-positive thinking and action. Tapi sebelumnya saya telah mengalami kegagalan yang tak terhitung ketika melamar beasiwa. Ya, Saya bersyukur karena saya tidak pernah menyerah untuk mencoba dan berusaha yang terbaik. Bagaimana pun juga semua proses pengembangan mewujudkan mimpi itu penuh dengan tantangan. Ternyata, tak sampai disitu saja, tantangan saya masih terus berlanjut. Belajar di Amerika Serikat tak bisa dianggap enteng, karena saya harus mempertahankan pretasi akademik dan sosial.

Akhirnya, Juni 2013, saya berhasil lulus dengan IPK 3, 96 , berserfikat kelulusan Journalism Endorsement Certificate dari Everett Community College dan U.S Embassy Departement of State.  Dibalik semua kesuksesan saya, kunci nya,  saya banyak bersyukur karena saya telah mengenal IofC dimana saya telah belajar akan nilai-nilai kejujuran, ketulusan, kepedulian, dan kasih sayang, yang saya terapkan ketika saya belajar di Amerika. 

Change Starts from Me

Saya bergabung dengan Initiative of Change Indonesia bermula dengan bergabung dalam Yoth Camp ke-7 yang diselenggarakan di Puncak, Bogor. Keinginan saya untuk berubah kearah yang lebih baik terjawab melalui kegiatan Youth Camp yang diselenggarakan selama tiga hari berturut-turut. Tak hanya mendapatkan banyak teman-teman baru, namun saya juga belajar bagaimana saya bisa menata kepribadian saya dan mimpi-mimpi saya kearah yang jelas. Dari sinilah saya mengenal empat prinsip dasar hidup ala IofC atau nilai-nilai IofC, yaitu: kejujuran (Honesty),ketulusan (Purity), kepedulian (Unselfishness) dan kasih sayang (Love). 

Pepatah mengatakan, hidup itu penuh dengan berbagai pilihan, yakinlah dengan pilihan mu! Ketika saya datang bergabung dengan IofC, saya yakin bahwa saya akan menemukan pembelajaran yang akan merubah hidup saya memjadi lebih baik. Alhasil, Saya merasakan begitu banyak perubahan mendasar dari diri saya pribadi menjadi seorang Ratna yang selalu yakin bisa mewujudkan semua mimpi-mimpi saya.

Nilai-nilai IofC pun telah menjadi pedoman hidup saya di mana pun saya berada. Saya percaya bahwa perubahan itu haruslah dimulai dari diri kita sendiri, sebelum kita berubah maka kita tidak akan merubah situasi apapun, kejujuran dan introspeksi kelakuan kita adalah suatu cara untuk mengukur sejauh mana kita telah bertindak dalam pencapaian perubahan atau pun peraihan impian-impian kita. Saya pun percaya bahwa setiap pribadi memiliki suatu potensi positif yang dapat bermaanfaat bagi yang lain. Jadi , ingat sebait lirik lagi dari D’massive “ Syukuri apa yang ada, hidup adalah anugrah, jalani hidup ini, tetap lakukan yang terbaik, … Jangan menyerah, dan jangan menyerah,” Percayalah apabila saya bisa memujudkan mimpi saya, maka kalian semua juga akan bisa.

“Dreams come true to those who believe and take action, in life there is only one key to success, never quit until you win.” – Unknown.